Cyber love
Cyber love, pernah dengar? Atau pernah rasa?
Istilah tersebut digunakan untuk orang yang menjalani hubungan lewat media sosial.
Banyaknya media yang berkembang serta banyaknya pengguna media sosial, tidak menutup kemungkinan akan banyak pula terjalin komunikasi antara para pengguna.
Salah satu penyebab Cyber love dapat terjadi saat seseorang masuk dan menjelajah dalam sebuah media sosial baik facebook, instagram maupun media lain. Kemudian dia menemukan sebuah postingan yang menurutnya menarik.
Nah setelah itu dia akan masuk dan melihat profil si pembuat postingan tersebut, saat si pejelajah (si A) ini tertarik, kemudian dia akan mengirim pesan pada si pembuat postingan (si B).
Ternyata si B tertarik dan membalas pesan dari si A. Dari situlah mulai bertebaran pesan-pesan pujian dan gombalan antara si A dan si B.
Setelah itu akan muncul perasaan cinta, dan mereka akan menjalin percintaan secara during tanpa melihat siapa yang ia cintai.
Tentu kita masih ingat kisah cinta antara "takwa" seorang wanita asal mamuju dan "Musa zakich" yang berasal dari Turki.
Mereka pertama kali bertemu secara during melalui facebook, hingga akhirnya mereka bertemu secara langsung dan melangsungkan pernikahan.
Jadi, kita bisa cari jodoh lewat media sosial dong ?
Kita tidak boleh menjeneralisasikan suatu perkara hanya karena melihat satu atau dua contoh.
Itu hanya satu keberhasilan dari banyaknya kekecewaan yang dialami saat menjalin hubungan lewal media sosial.
Ada beberapa keuntungan menjalin hubungan di media sosial ( Cyber Love)
1. Biaya murah
Menjalin hubungan di media sosial tentu tak memakan biaya karena hanya modal paket data, kita sudah bisa melontarkan gombalan-gombalan manis, ah mantap!
Tidak harus mentraktir makan, tidak keluar bensin, tidak harus beli kado ulang tahun dan masih banyak lagi
2. Santai
Kita tidak harus berdandan atau terlihat rapi, karena memang tak terlihat. Kita hanya modal duduk dan mengetik pesan sudah bisa buat dia bahagia. Wow!
Di samping itu kekurangan menjalin hubungan di media sosial (Cyber love) amat banyak
1. Identitas palsu
Kita tidak tau siapa yang ada di balik akun media sosialnya, kita hanya bisa melihat foto dan postingannya. Bisa saja dia menggunakan akun palsu atau identitas palsu. Pasti sakit!
2. Ghosting
Kita tentu tau arti ghosting! Orang yang hilang saat sayang-sayangnya".
Hal ini sangat besar kemungkinan terjadi, sebab kita tidak tau betul apa maksud dan tujuannya dan kita hanya bisa kecewa namun tidak bisa menuntut, karena kita tidak tau siapa sebenarnya si akun ini.
3. Penipuan
Siapapun yang menjalin hubungan lewat media sosial, dia harus siap kecewa, kenapa? Mungkin dalam percakapan kita selama menjalin hubungan sudah sangat intens, bisa saja hubungan itu sebagai alasan agar dia bisa meminta sesuatu dari kita, misalnya pulsa, uang, atau yang lain. itu lazim terjadi di media sosial.
4. Siap Kecewa
Tentu kita sering mendengar ada kisah seorang kecewa karena saat bertemu wajah di media sosial lebih baik dari aslinya.
Gunakanlah media sosial dengan bijak. Jangan mudah percaya dengan apa yang kita lihat, apa yang kita baca, telusuri kebenarannya, baik berita maupun gombalan-gombalan yang masuk lewat akun media sosial kita.
Terimakasih
0 Komentar